Berlin Holocoust Memorial, Monumen Kekejaman Nazi di Jerman

Berlin Holocoust Memorial

Syahrini yang sedang berlibur di Berlin Holocoust Memorial dihujat netizen akibat dianggap mengucapkan kata-kata yang tak simpati. Monumen kekejaman Nazi itu oleh masyarakat Jerman sendiri dianggap lokasi yang sakral dan sensitif sehingga ada beberapa aturan yang harus dipatuhi pengunjung jika berada di tempat tersebut.

Dilansir oleh Visit Berlin, monumen Berlin Holocoust Memorial dibangun untuk memeringati kekejaman rezim Hitler dan Nazi nya. Dimasa pemerintahan Hitler, terjadi pembunuhan terhadap orang Yahudi dalam jumlah yang besar dan dengan cara kejam.

Untuk itu, sebuah monumen pun dibuat pada tahun 1999 berlokasi di dekat gerbang Brangdenburg di jantung Kota Berlin.

Shopee Terbaru

Sebelum pembangunan monumen yang luasnya mencapai 19.000 meeter persegi ini, sempat terjadi perdebatan panjang mengenai desainnya di Parlemen Jerman. Mereka pun akhirnya memutuskan untuk membuka sayembara desain monumen, yang dimenangkan oleh Arsitek asal New York, Peter Eisenman.

Berlin Holocoust Memorial
Photo by Kompas.com

Pembangunan sendiri baru mulai tahun 2000 dan resmi dibuka untuk umum pada tahun 2005.

Isinya 2.711 lempengan beton yang memiliki tinggi berbeda. Terdapat museum di bagian bawah tanah bernama Ort de Information tentang korban-korban peristiwa holocoust.

Ada dokumentasi buku, foto-foto, dan berbagai hal lain yang menunjukkan kejamnya pemerintahan Nazi saat itu.

Karenanya ada semacam aturan untuk tidak melakukan berbagai hal yang dapat mengurangi kesakralan tempat tersebut, sebagai penghormatan untuk para korban tewas yang jumlahnya ribuan itu.

Baca Juga:  Umbul Sidomukti, Objek Wisata Air Hits Bernuansa Alam di Semarang

Bagikan:

Avatar photo

Annisa

Annisa suka menyelami setiap momen hidupnya, merekam dengan kamera iPhone dan menyimpan di buku catatannya.

Tags

Rekomendasi